Dari 3 kota pantauan IHK di Provinsi Banten, semua kota mengalami deflasi, deflasi terendah terjadi di Kota Tangerang sebesar 0,12 persen dengan IHK 113,59 sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Kota Cilegon sebesar 0,14 persen dengan IHK sebesar 118,07.
Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang di tunjukkan oleh turunnya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran. Sebaliknya, inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang di tunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran.Dari 11 kelompok pengeluaran, 3 kelompok pengeluaran mengalami deflasi, 6 kelompok pengeluaran mengalami inflasi, dan 2 kelompok pengeluaran tidak mengalami perubahan indeks. Kelompok makanan, minuman, dan tembakau mengalami deflasi sebesar 0,53 persen; kelompok pakaian dan alas kaki mengalami deflasi sebesar 0,01 persen; kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya mengalami deflasi sebesar 0,02 persen; kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga mengalami inflasi sebesar 0,14 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga mengalami inflasi sebesar 0,06 persen; kelompok kesehatan mengalami inflasi sebesar 0,06 persen; kelompok transportasi mengalami inflasi sebesar 0,02 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya mengalami inflasi sebesar 0,04 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran mengalami inflasi sebesar 0,04 persen; sedangkan kelompok kesehatan; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan; dan kelompok pendidikan tidak mengalami perubahan indeks.Tingkat Inflasi tahun kalender Agustus 2023 sebesar 1,93 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Agustus 2023 terhadap Agustus 2022) sebesar 3,60 persen;Tingkat Inflasi gabungan tiga kota bulan Agustus di Banten sebesar -0,12 persen terhadap bulan Juli 2023.